April 02, 2014

Bertahan dengan Palsu

Seperti ombak yang pasang surut dengan runtut, seperti itu pula kamu membawaku dalam masamu. Kamu yang sempat membuatku berpikir kamu tak lagi sama, ternyata kamu tak beda dari kamu yang ada.

Perlu kucari makna tersembunyi dari senyum simpul yang kau banggakan. Sementara kah? Ada apa di balik senjata candamu itu? Palsu kah?

Ternyata tidak ada yang namanya kepalsuan, hanya aku yang salah mengartikan rasaku. Sebelum kau lukai aku, aku pun tahu kau pasti begitu. Tanpa kau sadar, aku jauh lebih peka dari yang kau kira.

Masihkah kau akan bertahan dengan palsumu itu?

0 Komentar:

Posting Komentar